PK (2014/India)

Zerosumo.net – PK di sini bukan berarti penjahat kelamin, melainkan judul film India yang mungkin film India terbaik yang pernah saya tonton sampai sekarang. Okelah, bicara film India pasti selalu identik dengan yang namanya nyanyian maupun tari-tarian, tapi lupakan dulu hal tersebut, menonton PK itu seperti mendapat tamparan telak, apalagi bagi yang sampai saat ini masih saja meributkan idealisme tiap keyakinan yang anda pegang teguh. Film yang disutradarai oleh Rajkumar Hirani ini terlihat biasa saja memang dari segi visual, walau ada sedikit spesial efek yang niche, tetap saja bukan itu yang ingin ditunjukan PK, melainkan isu yang berusaha diangkatnya, isu yang mungkin tepat untuk didengar saat ini, dimana keragaman pemahaman atas keyakinan makin sulit untuk disatukan.

PK (Aamir Khan) adalah nama seorang alien yang terdampar di bumi dan tidak bisa pulang, bahkan itu bukan nama aslinya, setelah terdampar di bumi, PK berusaha untuk bertahan hidup dan mencari remote control pesawat luar angkasanya yang dicuri pengemis di bagian India antah berantah. Di lain pihak ada Jaggu (Anushka Sharma), seorang reporter wanita cantik yang baru saja move on dari patah hatinya karena gagal nikah dengan Sarfraz (Sushant Singh Rajput), pacarnya yang beda agama. Bukan Jaggu yang tidak ingin menikah, tapi kedua orang tuanya yang taat ajaran seorang imam besar bernama Tapasvi (Saurabh Shukla) tidak suka kalau Jaggu menikah dengan pria dari Pakistan dan beragama Islam. Karena satu kejadian, akhirnya Jaggu dan PK bertemu di persimpangan jalan, dimana Jaggu tertarik untuk meliput PK yang nampaknya banyak sekali menyimpan pertanyaan tentang hidup para manusia di bumi terutama “para tuhan” yang disembahnya. Jangan dulu naik pitam, kalau anda nonton film ini setengah-setengah saya yakin sekarang anda sudah mengumpulkan massa bersorban putih dan arak-arakan menuju bioskop terdekat. Yang jelas anda harus tonton film ini sampai habis karena isu yang dibahasnya nampak klise tapi dikemas luar biasa apik.

Naskah yang ditulis Rajkumar Hirani, Abhijit Joshi dan Sreerag Nambiar ini berhasil menampar semua tanggapan negatif orang-orang yang masih saja di tahun 2015 ini mudah tersinggung kalau bicara soal keyakinan. Bicara soal keyakinan, PK tidak hanya menyindir satu keyakinan saja, tapi semua keyakinan yang mungkin dianut oleh orang India kebanyakan (maupun umat manusia). Pertanyaan-pertanyaan kecilnya yang menggelitik tentang keyakinan dan agama berhasil membuat saya tertawa puas sampai akhirnya merenung. Secara tidak langsung PK mungkin menyadarkan sedikit nurani saya kalau yang namanya keyakinan itu bukan hanya diyakini secara tertulis dan simbolik saja tapi juga dipahami dan diresapi benar-benar, apakah yang kita lakukan selama ini sudah sesuai dengan hati nurani atau hanya untuk pencitraan semata. Ya, pencitraan adalah kata kuncinya, film dengan durasi hampir tiga jam ini menampar telak semua kebiasaan dan adat primitif soal keyakinan dan kepercayaan sesat yang selama ini entah kenapa masih saja sering kita lihat. Mungkin skupnya hanya India, tapi kalau masih sesama Asia, anda pasti akan familiar dengan semua sindiran PK kalau melihat ke sekeliling ternyata di Indonesia juga masih banyak yang seperti itu.

Sebagai sebuah film India yang saya lewatkan begitu saja di bioskop tahun kemarin (sangat menyesal, tahu gitu saya tonton film ini di bisokop langsung) PK sukses menjadi film yang mempunyai komposisi solid hampir di semua departemen, akting para aktor dan aktrisnya pun memuaskan, dari mulai Aamir Khan yang sukses menjadi alien yang sangat polos sampai Anushka Sharma yang menawan, visualisasi serta alur cerita pun mengalir apa adanya dan durasi yang hampir tiga jam itu benar-benar tak terasa sama sekali. Intinya, PK berani keluar sebagai film India yang mempertanyakan ketuhanan secara gamblang, sebuah studi sosial yang tampil apik lewat medium audio visual yang cantik dan menyentuh, kurang lebih itulah gambaran PK menurut saya pribadi. Lalu kenapa si alien tersebut bernama PK? Anda tonton saja sendiri untuk tahu jawabannya, he-he. It’s a MUST SEE!

Rating: 4/5